Para peneliti di University of California-Los Angeles berhasil mengembangkan metode ‘membaca otak’. Metode ini menggunakan sejarah masa lampau untuk menentukan pola kognitif masa depan dan proses pikiran seperti dikutip thaindian.
Studi yang dipimpin Ariana Anderson dari Integrative Neuroimaging Technology University of California-Los Angeles ini mengembangkan metode tersebut setelah menguji para perokok yang mengalami ketergantungan nikotin.
Selama proses studi, data gelombang otak MRI yang diperoleh menentukan wilayah otak dan jaringan syaraf yang bertanggungjawab pada penolakan ketergantungan nikotin.
Dari data tersebut, metode tersebut pun berhasil dikembangkan. [mor]
http://teknologi.inilah.com/read/detail/1812087/kini-ilmuwan-bisa-baca-pikiran-manusia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar