Robot Sipir korsel Mulai Bertugas Di Penjara

Korea Selatan - Masih ingat robot pengawas penjara yang dikembangkan Korea Selatan? Robot-robot ini mulai bertugas menggantikan tugas sipir berpatroli keliling penjara dan mengawasi para tahanan.

Seperti dilansir Reuters, Jumat (20/4/2012), sensor pada robot setinggi 1,5 meter ini mempelajari perilaku para tahanan. Berjalan pada empat roda, robot sipir akan memantau keadaan penjara, mendeteksi perilaku janggal para tahanan dan melaporkan jika ada yang mencoba kabur, melakukan aksi bunuh diri atau kekerasan.

Selain sensor, robot sipir juga dilengkapi kamera 3D, microphone dan speaker. Kemampuan komunikasi dua arah memungkinkan mereka saling bertugas informasi dengan kepala penjara. Robot ini juga bisa dikendalikan melalui iPad.

Dikembangkan sekelompok ilmuwan Korsel, robot ini adalah bagian dari proyek Kementerian Ekonomi Pengetahuan dan Kementerian Kehakiman Korsel yang menelan dana hingga satu miliar won. Bagaimana robot sipir melakukan tugasnya?.

http://anehdidunia.blogspot.com/2012/04/robot-sipir-korsel-mulai-bertugas-di.html

Ponsel Pintar Kini Bisa Lindungi Pejalan Kaki

Detroit - Produsen mobil General Motors (GM) mengaku sedang mengerjakan sistem untuk mendeteksi pejalan kaki yang membawa ponsel pintar. Sistem ini diklaim mampu melindungi pejalan kaki.
Seperti dikutip UPI,teknologi berbasis Wi-Fi ini dapat mengurangi fatalitas lalu lintas dengan cara memperingatkan pengendara menggunakan notifikasi visual atau aural tentang keberadaan pejalan kaki atau pengendara sepeda.
Dalam sistem yang sedang dikembangkan ini, mobil dapat secara aktif mencari ponsel pintar berkemampuan Wi-Fi dan memberi sinyal pada potensi tabrakan menggunakan dua sinyal berjarak 198 meter.
Standar Wi-Fi Direct ini membuat pencarian perangkat terdekat bisa terjadi dalam satu detik di mana sistem nirkabel tradisional butuh 7-8 detik untuk mendeteksi. [ikh]
http://teknologi.inilah.com/read/detail/1890209/ponsel-pintar-kini-bisa-lindungi-pejalan-kaki

Lab di Italia Wujudkan Tangan Bionik Sungguhan

Pisa - Kalau dulu organ tubuh bionik hanya ada di sejumlah film fiksi ilmiah, kini semua itu telah menjadi kenyataan. Benarkah?
Seperti dikutip dari StraitsTimes, di Sant'Anna University, Italia, sebuah tangan bionik yang diperintahkan otak telah dibuat dan memungkinkan nantinya para penyelamat dapat membantu korban reruntuhan gempa Bumi.
"Sebenarnya ide di balik penemuan ini adalah untuk menunjukkan nilai guna robot dan bagaimana bisa disinergikan dengan manusia untuk kehidupan sehari-hari," ujar Direktur Departemen Robotik di Sant'Anna University, Profesor Paolo Dario.
Kampus Sant'Anna University di kota Pisa tersebut sebelumnya memang telah dikenal sebagai 'pabriknya segala macam ide' di wilayah tersebut. [ikh]
http://teknologi.inilah.com/read/detail/1888638/lab-di-italia-wujudkan-tangan-bionik-sungguhan